Thursday, January 28, 2016

Belajar Tentang Kesuksesan Dari Bola Karet
Rohmatullah.com - Teman-teman sekalian pasti sering denger kan kata-kata ‘Sukses’?

Namun, pertanyaannya apa sih arti kata ‘Sukses’ sebenarnya?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Sukses berarti berhasil, beruntung.
Sesimpel itukah? Ya kurang lebih seperti itulah.


Kalau sukses sesimpel itu, kenapa tingkat kesuksesan tiap orang berbeda-beda?
Kembali ke pribadi masing-masing, semakin besar impiannya semakin besar pula kesuksesaannya 

Ada yg lulus SMA udah bilang dirinya sudah sukses, ada yg dapet kerja + gaji gede bilang dirinya udah sukses dan ada juga yang harus bisa beli rumah sendiri baru bilang dirinya sukses.

Macem-macemlah, tergantung target pribadi masing-masing.
Dan kita kali ini bahas soal Sukses yg WOW ya, bukan sukses yg biasa-biasa.
Kenapa? Yah, biar ane ga sia-sia nulis trit ini pangjang-panjang 

Nah, cukup intronya. Mari dimulai.
Dari agan-agan sekalian siapa sih yg ga pingin sukses?
Kalau ada, tuh ada tombol back atau di pojok kanan ada tombol [x] merah silahkan dipencet 
Kalau yg mau sukses silahkan lanjut baca kebawah

Seperti hal penting lainnya, sukses ada rahasianya.
Ane ga bakal bahas semuanya soalnya jelas ga muat 
Jadi ane bahas yg paling pokok aja yakni, gigih a.k.a pantang menyerah


Apakah cuma butuh gigih untuk jadi orang sukses?
Ya enggak, ibarat pazel gigih cuma salah satu. Masih banyak hal lain yg perlu diperhatikan juga untuk sukses. ntar kalau ada waktu ane bahas sisanya.

Terus apa hubungannya gigih sama bola karet gan?
Gini nih, ada bola karet disekitar agan? Kalau ga ada bayangin aja dah, kalau ga bisa bayangin terserah agan maunya gimana . Coba bola karet agan hantamkan ke lantai. Apa yang terjadi? Bola itu memantul. Yap, bola itu memantul ke atas bukan nempel di lantai.

Artinya apa? kalau agan pingin sukses, tirulah sifatnya bola karet. Memantul saat dihantam ke lantai atau dalam bahasa manusia nya bangkit lagi setiap kali gagal. Sekali lagi setiap kali bukannya sekali Ippho Santosa pernah bilang “Sukses itu gagal 9 kali tapi bangkit 10 kali”. Kalau Merry riana bilang “Kesuksesan adalah jatuh 19 kali dan berhasil di angka 20”. Kok beda angkanya? Kan orangnya aja beda  Terserah agan sih mau ikut yang mana 

Menurut lembaga survei yg belom ane kenal, rata-rata orang gagal 3,8 kali sebelum ia berhasil mencapai target atau impiannya. Kalau impian agan besar yang lebih dari itulah. Tapi itu sumbernya ga validd jadi jangan dipercaya 

Beberapa contoh orang sukses yang diawali dengan kegagalan :
- Abraham Lincoln sebelum jadi presiden Amerika Serikat, ia selalu gagal di semua bidang dalam 29 tahun masa hidupnya.

- Gregor Mendel (bapak genetika modern) perlu mengulangi percobaannya sebanyak 99 kali sebelum ia berhasil menemukan Hukum Mendel.

- Colonel Sanders pernah ditolak 1009 kali sebelum ia sukses dengan bisnis KFCnya.


- Howard Schultz pernah gagal 242 kali sebelum berhasil dengan bisnis Starbucknya nya


Dan masih banyak lagi yg lainnya. Ga mungkinlah ane sebutin satu-satu 

Kenapa sih gan setiap orang sukses harus merasakan kegagalan dulu?
Karena setiap pelaut hebat tidak dilahirkan di ombak yang tenang. 

Kalau agan gagal, gagal dan gagal lagi jangan berhenti. Kegagalan itu membuktikan ente berproses  Semuanya butuh proses dan ga ada yg instan, sekali lagi semua ga terkecuali. Bikin Mie Instan aja ada prosesnya  ga pernah kan agan masak mie tiba-tiba pas buka bungkus Mienya langsung jadi?  dikira pesulap apa 

Ada pepatah yg mengatakan “Tidak banyak yang menyadari bahwa mereka sudah dekat dengan kesuksesan ketika mereka memilih untuk menyerah”. Nah lo, ngapain coba harus nyerah kalau sukses tinggal selangkah lagi 

Robert Kiyosaki juga pernah bilang “Pengorbanan adalah harga yang harus dibayar seseorang untuk keberhasilan. Malangnya, kebanyakan orang tidak bersedia membayar harganya. Lebih mudah untuk menjadi orang biasa-biasa saja, merasa nyaman, aman, selamat dan menjalai hidup yang berada dibawah garis kesuksesan.”

Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir”. (QS. Yusuf:87)

(Artikel ini disadur dari Kaskus dengan sedikit pengubahan oleh Rohmatullah.com)

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna Veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.

0 comments:

Post a Comment

Start Work With Me

Contact Us
Rohmattullah
+62857-1598-3737 (WhatsApp)
Bogor, Indonesia

Tetap Terhubung